Struktur Proyek dan Keorganisasian
Proyek
Definisi Proyek:
-
Merupakan gabungan dari berbagai sumberdaya yang dihimpun
dalam suatu wadah organisasi sementara, untuk mencapai suatu sasaran tertentu
(D. I. Cleland dan W.R. King, 1987)
-
Suatu kegiatan yang berlangsung dalam jangka waktu
tertentu, dengan alokasi sumberdaya yang terbatas dan dimaksudkan untuk
melaksanakan suatu tugas yang telah digariskan (suharto, I, 1990)
#
PROYEK MERUPAKAN USAHA YANG BERSIFAT SEKALI WAKTU. CONTOH:
-
MEMBANGUN FASILITAS YANG BARU
-
MEMPERBAIKI FASILITAS YANG BARU
-
KEGIATAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN
# SASARAN DAN KENDALA PROYEK:
- Anggaran
- Jadual
- Mutu
Kegiatan Proyek vs Kegiatan Operasional
Kegiatan Proyek
|
Kegiatan
Operasional
|
1. Bersifat Dinamis
2. Berlangsung hanya dalam kurun
waktu terbatas
(siklusnya pendek)
3. Dalam kurun waktu tsb intensitas
kegiatan
berbeda-beda
4. Kegiatan harus diselelsaikan
sesuai dana
dan waktu yang
ditentukan
5. Menyangkut bermacam-macam
kegiatan
(tenaga kerja terspesiali-
sasi)
6. Diperlukan tanggung jawab
vertikal dan
horizontal
7. Contoh: Pembangunan pabrik/ rumah, penelitian dan
pengembang-an produk.
|
1. Bersifat Rutin
2. Berlangsung terus menerus
(jangka
panjang)
3. Intensitas kegiatan relatif sama
4. Batasan tidak setajam proyek,
hanya diatur
dalam anggaran
tahunan
5. Tidak terlalu banyak macam
kegiatannya
6. Penekanan pada jalur vertikal
7. Contoh: Pekerjaan administrasi kantor, pabrik,
denagn produk bersifat standar.
|
Estimasi Waktu Penyelesian Proyek
-
Ditentukan oleh tim proyek berdasarkan konsensus bersama
antar anggota tim atau pengalaman proyek sejenis
-
Dua pendekatan estimasi:
-
Menggunakan 3 nilai : Optimistik (a), Umum (m), dan
Pesimistik (b) PERT
Te = (a + 4m + b)/ 6
Dimana: Te = Taksiran waktu
V = variansi
V = ((b-a )/ 6)2
untuk 0 dan 100%
Atau
V = ((b-a) / 3,2) 2 untuk 5% (tingkat kepercayaan 95%)
Contoh:
Kode
aktivitas
|
Aktivitas
pendahulu
|
Taksiran
waktu penyelesaian (bln)
|
|||
Optimistik
(a)
|
Umum
(m)
|
Pesimistik
(b)
|
Te
|
||
A
B
C
D
E
F
G
H
I
J
K
L
|
-
-
-
A
A
B
C
D
B,G
H
E,F
I
|
1
2
3
2
2
1
1
1
4
1
5
1
|
2
3
4
4
3
3
4
3
4
3
7
1
|
3
4
5
6
10
5
7
11
4
11
15
1
|
2
3
4
4
4
3
4
4
4
4
8
1
|
-
FUNGSI ORGANISASI
PROYEK
a. Merupakan sarana,
tempat tim bekerja sama
b. Merupakan pusat
pengaturan tentang kerjasama dilaksanakan
c. Merupakan pusat
pembagian pekerjaan
d. Merupakan pusat
pembagian wewenang dan tanggung jawab
-
Struktur Organisasi
Dasar: Pendekatan Kontingensi
(situasional), yaitu berdasarkan:
- Strategi
- Teknologi
- Lingkungan tempat beroperasi
- Karakteristik anggota
Jenis Struktur
Organisasi:
1. Organisasi proyek
fungsional (OPF)
2. Organisasi proyek
koordinator (OPK)
3. Organisasi proyek
murni (OPMi)
4. Organisasi proyek
matriks (OPM)
STRUKTUR
ORGANISASI PROYEK
Jenis Struktur
|
Definisi
|
Pimpinan
|
Kelebihan
|
Kelemahan
|
Contoh
|
OPF
|
Organisasi
dimana lingkup kegiatan dise-rahkan pada kegiatan fungsional
|
Manajer lini
|
Dikerjakan oleh
ahlinya
|
Tidak ada
pengaturan terhadap arus hori-zontal dan tidak ada penanggung jawab tunggal
|
Organisasi
dengan struktur fungsional yang kemudian menangani suatu proyek
|
OPK
|
Varian dari OPF
tapi lebih maju karena lebih ter-koordinir
|
Koordinator
proyek
|
Pekerjaan proyek
lebih terkoordinir
|
Kepemimpinan
tidak efektif
|
s.d.a
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar